Jejak Langkah

Rabu, 26 Februari 2020

ASTA SAYYID SYAMSUDDIN



memasuki pintu dari astamu
bulu kuduk berdiri
sukma gemetar tak terkendali

bertahun-tahun kucari-cari adamu
tak kusangka sowan
selepas dhuhur membuka pertemuan

menantu bhujuk ombul
putra sayyid abdurrahman
saudara sayyid abdul mannan
adalah kau, sayyid syamsuddin

kubaca kembali amtsal keturunan
junglorong dalam talian
dalam tarikan wirid pilihan

menatapmu, aku tak bisa
meniru istiqamahmu, aku tak kuasa
dalam 11 surat al-ikhlas dan 7 al-fatihah
kita berjumpa sejenak
pada astamu, aku hanya merunduk

barangkali esok atau lusa
bahkan masa yang tak tentu jumlahnya
kita sebaris doa
atau seshaff dalam ridhaNya


Moh. Ghufron Cholid
Junglorong, 12 Januari 2020
*Merupakan kakek dari Sayyid Abdullah (Bujuk Ambessi, Junglorong), dan menantu dari Bujuk Ombul. Sayyid Syamsuddin merupakan putra dari Sayyid Abdurrahman (Bujuk Bira), berjuluk Bujuk Perreng Ngamuk, ada juga yang mengatakan Bujuk Krang Ngamuk, dimakamkan di daerah Ombul Kedungdung Sampang Madura.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar