Jejak Langkah

Senin, 24 Februari 2020

SAYYID SYARIFUDDIN



bukan hanya panggilan telphone
yang membuat sesuatu terhubung
dari kejauhan yang paling linang
bukan pula dari tulisan yang diweselkan
betapapun keras aku ingin bertemu
bertemu denganmu
jika pintu langit
belum jadi pintu bumi
belum jadi pintu diri

tetapi aku tak menunggu
aku tak diam
aku bergerak dan terus bergerak
membaca segala amtsal
membaca segala kemungkinan
sampai jalan paling terjal

aku percaya
jika doa berpadu gerak
sampai segala lekuk
menuju
rukuk
kau dan aku
satu bentuk
khusyuk


Moh. Ghufron Cholid
Junglorong, 21 Januari 2020
*Sayyid Syarifuddin di catatan Junglorong merupakan orang tua dari Sayyid Abdullah. Berjuluk Bhujuk Banjarsokah, namun Sayyid Syarifuddin lebih dikenal dengan nama Bhujuk Sarebuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar